13 September 2020
Ketua Umum Karang Taruna Nasional Dr. Didik Mukrianto sangat prihatin terhadap penanganan Covid-19 dan dampaknya, yang meskipun dengan langkah extra ordianary termasuk penetapan Perppu 1 Tahun 2020 dan kebijakan lainnya yang memberikan kelonggaran kepada pemerintah diambil, secara fakta belum menunjukkan hasil yang menggembirakan baik dampak kesehatan, ekonomi dan sosial, serta potensi dampak lainnya;
Dalam kondisi dan situasi seperti sekarang ini semua pihak termasuk Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah harus jujur dan terbuka, tidak boleh ditutupi sedikitpun. Pemerintah Pusat dan Daerah harus bersama dan saling memberikan dukungan baik dalam setiap regulasi dan tindakan, mengingat penanganan Covid 19 ini sudah tidak lagi dihitung dengan basis partial penyebarannya, ini sudah saling terkoneksi satu sama lain dan menjadi wabah Nasional bukan Lokal;
Saatnya Pemerintah melakukan evaluasi secara komprehensif terhadap setiap langkah dan kebijakannya dalam menangani Covid-19. Pemerintah harus membuat pilihan yang tegas, pemerintah harus membuat sekala prioritas. Langkah dan sikap pemerintah harus fokus dan tidak ragu-ragu, sehingga masyarakatpun bisa percaya/trust sepenuhnya dan mengikuti setiap sikap dan himbauan pemerintah;
Pada kesempatann kali ini saya sangat mengapresiasi langkah Gubernur DKI Anies Baswedan yang cepat tanggap untuk melakukan mitigasi dan mengambil langkah tegas dan tepat dalam menetapkan DKI dalam status PSBB. Kebijakan “Rem Darurat” Anies Baswedan sangat rasional didasarkan kepada realitas yang berbasis data, fakta, kesadaran masyarakat, kemampuan pemerintah dihadapkan kepada laju penyebaran dan korban Covid-19 yang sudah tidak terkendali. Saya berharap semua pihak termasuk Pemerintah Pusat memberikan dukungan dan penguatan terhadap setiap langkah dan kebijakan kepala daerah dalam menangani Covid-19.
Saatnya pemerintah pusat menyadari membuat satu pilihan prioritas lebih dahulu. Pemerintah pusat harus menyadari sepenuhnya, tidak mungkin bisa menangani asap tanpa memadamkan apinya terlebih dahulu. Tidak mungkin pemerintah hanya memikirkan dampak ekonomi dan lainnya, prioritaskan dan dahulukan penanganan kesehatan dan keselamatan masyarakat kita. Pemerintah tidak usah takut dengan resources yang dimiliki akan berkurang banyak, apabila diperuntukkan bagi keselamatan rakyatnya. Karena keberpihakan kepada rakyat itulah yang seyoganya ditunggu rakyat;
Lebih jauh, sebagai penggiat dan pikar sosial, Karang Taruna akan sangat mengapresiasi dan mendukung sepenuhnya, apabila Pemerintah Pusat mampu membuat Road Map atau Blue Print Tunggal Penanganan Covid-19 secara terukur, terintegrasi dan berkesinambungan yang melibatkan Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, Dunia Usaha dan stake holders lainnya.
Tentu harus dengan basis yang evaluable dan aplikable, serta segap pihak mempunyai komitmen dan konsistensi dalam menjalankannya. Insha Allah kalau semua Kepala Daerah di seluruh wilayah ini punya pemahaman, kesadaran, serta “ROSO” yang sama yang terbingkai dalam satu Blue Print Tunggal penangangan Covid-19, Insha Allah kita semua akan lebih mudah dan cepat dalam melawan Covid-19.
