Berita

Meja Aduan Era Ahok Hidup Lagi, PD Harap Legasi Anies Tak Dinegasikan

18 Oktober 2022

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono hidupkan kembali fasilitas meja pengaduan warga era Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Balai Kota mulai hari ini. Demokrat mendukung terobosan-terobosan kebijakan strategis Heru Budi selama memimpin DKI Jakarta.

“Kita dukung dan doakan Pak Heru bisa membuat terobosan-terobosan strategis di DKI Jakarta untuk meneruskan dan menguatkan kemajuan Jakarta yang selama ini telah dilakukan oleh gubernur-gubernur sebelumnya baik Pak Jokowi, Pak Ahok maupun Pak Anies,” kata Ketua DPP Demokrat Didik Mukrianto saat dihubungi, Selasa (18/10/2022).

Menurut Didik, pada prinsipnya setiap kepala daerah harus menghadirkan pelayanan publik yang baik bagi warganya. Dia mengatakan tata kelola pemerintah yang baik yakni yang bisa memberikan pelayanan prima ke warganya.

“Pada prinsipnya setiap kepala daerah dalam memimpin daerahnya harus menghadirkan pelayanan publik yang baik bagi masyarakatnya. Tata kelola pemerintahan yang baik, idealnya dilakukan dengan basis good governance yang diharapkan menghasilkan birokrasi yang handal dan profesional, efisien, produktif dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat,” kata Didik.

Didik mengatakan setiap kepala daerah memiliki cara dan gaya yang berbeda dalam hal memberikan pelayanan masyarakat. Sekalipun adanya persamaan kebijakan menurutnya itu hal yang wajar.

“Namun, yang harus juga dipahami tiap-tiap kepala daerah punya cara dan gaya berbeda-beda. Pak Ahok dan Pak Anies punya cara dan mekanisme yang mungkin berbeda. Demikian juga Pak Heru mungkin punya cara yang menyerupai Pak Ahok dalam beberapa hal, saya rasa hal yang sangat biasa dan wajar. Yang penting punya niat dan tujuan yang baik dalam melayani masyarakatnya,” kata Didik.

Didik juga meyakini setiap pemimpin tidak akan menegasikan legacy dan capaian kepemimpinan sebelumnya. Setiap pemimpin diyakininya akan melanjutkan kebijakan yang baik dari pemimpin sebelumnya demi tujuan yang lebih baik.

“Saya juga yakin idealnya tiap pemimpin tidak akan menegasikan legacy dan capaian kepemimpinan sebelumnya. Melanjutkan (kebijakan) yang baik dan memperbaiki dengan tujuan untuk lebih baik ke depannya adalah hal yang lumrah dan harus dilakukan seorang pemimpin,” kata Didik.

Didik juga mengajak masyarakat untuk aktif berpartisipasi membantu gubernur dan pemerintah daerah dengan mengawasi seluruh program yang ada tanpa mempertentangkan cara dan gaya masing-masing pemimpin. Dia menilai masyarakat harus memastikan semua program berjalan baik.

“Tidak perlu mempertentangkan cara dan gaya masing-masing pemimpin dalam memimpin. Insyaallah jika kita mau berpartisipasi membantu gubernur dan pemerintah daerah, salah satu langkah terbaiknya adalah mengawasi, mengawal dan turut terlibat dalam perencanaan program, pelaksanaan, target dan capaiannya. Kita pastikan semuanya berjalan sesuai perencanaan, tidak ada yang diselewengkan, dan dilakukan secara transparan, profesional dan akuntabel dengan basis good and governance,” ujar Didik.

Sumber : https://news.detik.com/pemilu/d-6355154/meja-aduan-era-ahok-hidup-lagi-pd-harap-legasi-anies-tak-dinegasikan

Related Articles

Back to top button