KegiatanSosial

Ingatkan Arti Penting untuk Merancang Masa Depan

DIDIKMUKRIANTO.COM, Dalam kunjungan reses kali ini, Dr. Didik Mukrianto, SH., MH, Anggota MPR RI Fraksi Partai Demokrat Daerah Pemilihan Jatim IX (Tuban-Bojonegoro) terus menanamkan nilai-nilai luhur bangsa dengan melakukan Sosialisasi 4 Pilar MPR RI meliputi Pancasila, UUD Tahun 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika di Bojonegoro, Sabtu (15/04). Dalam kesempatan ini, Anggota Komisi Hukum DPR RI ini mengingatkan akan arti penting untuk merancang masa depan.

Menurut Ketua Umum Pengurus Nasional Karang Taruna ini, jika ingin memastikan masa depan yang kita harapkan bisa terwujud maka merancangnya sejak awal menjadi keharusan. Salah satu syarat agar proses dan perjalannya tetap dalam arah yang benar maka harus ada peta jalannya.

“Masa depan tidak datang dengan sendirinya, perlu digagas dan perlu didesign dengan baik. Rancangan masa depan harus berbasis karakter yang kuat, agar lahir generasi handal yang berkepribadian. Dan itu hanya akan terwujud, jika terus memedomani nilai-nilai luhur bangsa sebagaimana terkandung dalam 4 Pilar MPR RI” jelas Didik.

Didik mengingatkan kepada seluruh peserta agar tetap waspada dan hati-hati terhadap agenda-agenda tersembunyi yang bertentangan dengan nilai-nilai luhur Bangsa, termasuk masuknya ideologi-ideologi yang merusak dan tidak sesuai dengan Pancasila, UUD Tahun 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika.

“Kita harus terus meningkatkan kewaspadaan kita terhadap para penumpang gelap yang ingin merusak Demokrasi Konstitusional yang selama ini terus kita bangun. Kita harus terus melakukan konsolidasi Demokrasi, karena kegagalan konsolidasi dapat berpotensi masuknya agenda-agenda yang tidak sesuai dengan nafas perjuangan dan transformasi besar menuju Indonesia kuat dan maju,” tegasnya.

Ketua Umum Rugby Indonesia yang juga menjabat Vice President Asia Rugby ini menegaskan bahwa masa depan bangsa ini sangat tergantung kepada generasi penerus bangsa. Jika generasinya tidak mempersiapkan diri dengan baik, maka di era kebutuhan pasar dan kompetisi yang semakin terbuka ini, maka akan bisa tertinggal dan termarginalkan.

“Dengan bonus demografi yang sedemikian besar di satu sisi dan persaingan yang semakin ketat dan terbuka ini, tidak ada cara lain yang lebih baik bagi generasi penerus bangsa kecuali meningkatkan kapasitas, kapabilitas, kompetensi dan kemampuan daya saing. Itupun harus dibarengi dengan lahirnya karakter dan kepribadian yang unggul yang mencerminkan nilai-nilai luhur bangsa, idealisme dan punya nasionalisme yang kuat. Generasi kita harus hati-hati sejak dini terhadap setiap potensi kerusakan bangsa ini, jika budaya dan penguasaan ekonomi oleh asing mendominasi Indonesia. Jika nilai-nilai luhur budaya bangsa terdegradasi, dan sumber-sumber perekonomian yang strategis di kuasa asing maka masa depan generasi dan bangsa kita menghadapi ancaman yang serius. Jangan diam, persiapkan diri menjadi generasi yang unggul, handal dan berkarakter,” ajak Didik.

Merespon ajakan Didik, Bayu salah satu peserta yang hadir dalam kegiatan ini, berharap agar sosialisasi MPR RI ini dilakukan secara masif ke seluruh lapisan masyarakat yang lebih luas lagi dan dilakukan sejak dini.

“Kegiatan ini sangat bermanfaat sekali bagi generasi muda. Sedikit sekali kegiatan dan moment untuk menguatkan nasiolisme pemuda belakangan ini, padahal di era keterbukaan informasi yang tidak ada batasnya seperti saat ini tidak sedikit juga hoax, propaganda radikal yang menyerang idiologi dan idealisme generasi muda. Untuk itu kami berharap agar Mas Didik sering-sering mengadakan kegiatan seperti ini. Selain itu, ada baiknya kegiatan seperti ini dimasukkan kedalam kurikulum sekolah, sebagai modal awal penanaman nilai-nilai luhur bangsa terhadap generasi muda” Sarannya.

Sebelum mengakhiri materi, Didik menekankan kepada para peserta yang hadir untuk lebih memahami makna luhur yang terkandung dalam 4 Pilar MPR RI dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.

 “Kita sebagai warga negara yang baik, kita harus ikut turun serta membangun serta menjaga negara ini, termasuk dengan cara memegang teguh nilai-nilai luhur bangsa, mengamalkan makna-makna 4 Pilar ini dalam kehidupan sehari-hari. Seandainya semua warga mampu mengamalkannya dengan penuh, niscaya keharmonisan negara ini akan tetap terjaga. Karena garda utama penjaga NKRI dan konstitusi ini juga berada di tangan-tangan saudara-saudara yang ada di daerah,” pungkasnya mengakhiri materi ini.

Sumber : https://radarbojonegoro.jawapos.com/daerah/bojonegoro/17/04/2023/ingatkan-arti-penting-untuk-merancang-masa-depan/

Related Articles

Back to top button